 | ||
| Wakil Walikota Batam terpilih 2016-2021, Amsakar Achmad saat menghadiri Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) Kecamatan Galang, Senin (29/2) |
Pemerintahan - Pulau Rempang-Galang diakui dapat memicu pertumbuhan ekonomi sebagai daerah baru dengan cepat bila status lahan daerah itu sudah dapat dimanfaatkan. Seperti diketahui, kawasan tersebut masih dalam status quo yang mana pemanfaatannya belum dapat digunakan hingga sekarang.
Harapan itu disampaikan Wakil Walikota Batam terpilih 2016-2021, Amsakar Achmad saat menghadiri Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) Kecamatan Galang, Senin (29/2). Hal itu diakui, tidak lama lagi dapat terealisasi mengingat pemerintah pusat kini tengah mengevaluasi Batam termasuk pulau Rempang dan Galang.
"Mudah-mudahan 2017 Rempang Galang sudah jelas statusnya. Ini bisa memicu perekonomian daerah,"ujar Amsakar.
Katanya, bila regulasi Peraturan Pemerintah (PP) mengenai Rempang Galang keluar dalam waktu dekat ini dan pengelolaan lahan di kelola Pemerintah Kota Batam maka akan lebih mudah. Pembangunan yang direncanakan lebih cepat terealisasi.
"Kita sudah mendesak. Kalau dalam tiga bulan ini PP nya keluar, investor akan masuk,"katanya.
Sementara itu, permintaan masyarakat dalam Musrenbang itu, lebih banyak pada infrastruktur seperti perbaikan atau peningkatan jalan dikawasan itu, pengelolaan air bersih, drainase hingga pelantar.
