 |
| Rudi dan Amsakar Achmad salam komando. |
Politik - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Batam menetapkan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Batam terpilih periode 2016-2021, HM Rudi dan Amsakar Achmad dalam rapat paripurna istimewa, Senin (25/1). Kini, Rudi-Amsakar tinggal menunggu pelantikan.
Penetapan oleh DPRD Batam tersebut, salah satu syarat mutlak untuk bisa melakukan pelantikan wali kota dan wakil wali kota berdasarkan surat edaran Menteri Dalam Negeri (Mendagri). Penetapan ini juga berdasarkan hasil keputusan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Batam, dimana HM Rudi dan Amsakar Achmad sebagai pemenang dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pemilukada) 9 Desember 2015 lalu.
”Ketetapan ini dituangkan melalui berita acara untuk disampaikan ke Mendagri melalui Gubernur Kepri,” kata Ketua DPRD Kota Batam, Nuryanto saat memimpin sidang paripurna istimewa, kemarin.
Nuryanto mengatakan, paripurna istimewa ini diselenggarakan berdasarkan surat Penjabat Gubernur Kepri serta edaran Mendagri tentang pengesahan, pengangkatan, dan pemberhentian gubernur/wakil gubernur, bupati/wakil bupati, dan wali kota/wakil wali kota.
Sementara itu, Sekretaris DPRD Kota Batam, Marzuki, mengatakan paripurna tersebut menetapkan pengangkatan wali kota terpilih serta memberhentikan wali kota sebelumnya. ”Hal ini merupakan ketentuan yang dimanatkan dalam surat edaran Mendagri,” kata Marzuki.
Menurut Marzuki, jabatan wali kota dan wakil wali kota Batam sebelumnya hanya lima tahun setelah pelantikan. Wali Kota Batam, Ahmad Dahlan serta Wakil Wali Kota Batam, Rudi yang menjalankan tugas selama periode 2011-20016, dilantik pada 1 Maret 2011. Artinya, masa jabatan habis 1 Maret 2016 nanti.
Marzuki melanjutkan, setelah diajukan pengangkatan wali kota dan wakil wali kota terpilih ke Mendagri melalui Gubernur, maka tinggal menunggu waktu pelantikan.
Sebelumnya, serangkain kegiatan pelantikan sudah disiapkan untuk wali kota dan wakil wali kota terpilih ini. Begitu pun anggarannya juga sudah disiapkan. Bahkan, selain acara pelantikan juga ada acara pisah sambut.
”Pak Ahmad Dahlan sudah menjabat dua periode, maka digelar acara pisah sambut,” ujar Ketua Komisi II DPRD Kota Batam, Yudi Kurnain, beberapa waktu lalu. (hgt/bpos)
